Pramoedya.id: Lomba Burung Berkicau Tingkat Nasional, BMBK Cup ke-5, dirancang untuk memberikan dampak positif yang lebih luas, terutama pada sektor ekonomi dan pariwisata daerah. Kegiatan yang menarik ribuan peserta dari Sumatera dan Jawa ini menjadi event strategis dalam upaya mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta mempromosikan potensi pariwisata Provinsi Lampung.
Kepala Dinas BMBK, M. Taufiqullah, menyampaikan bahwa aspek ekonomi menjadi salah satu pertimbangan utama dalam penyelenggaraan acara ini, selain kepedulian lingkungan.
Rangkaian peringatan Hari Jalan Provinsi Lampung, yang memayungi BMBK Cup 5, tidak hanya terbatas pada lomba. Dijelaskan bahwa agenda lain yang akan dilaksanakan meliputi seminar kebinamargaan yang didukung BPJN Wilayah Lampung, senam bersama, pemotongan tumpeng, hingga kegiatan bakti sosial dan penggalangan dana kemanusiaan untuk korban bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Puncak peringatan Hari Jalan pada 20 Desember akan ditandai dengan seremoni penting. Direncanakan bahwa Gubernur akan meresmikan Duplikasi Jembatan Way Sekampung Kibang. Acara puncak akan dilanjutkan dengan penanaman pohon di sekitar lokasi jembatan, menyatukan tema infrastruktur (peresmian jembatan) dan kelestarian lingkungan (penanaman pohon).
Taufiqullah berharap melalui seluruh rangkaian kegiatan yang terintegrasi ini, nama Provinsi Lampung semakin dikenal luas oleh komunitas kicaumania nasional, sekaligus menciptakan perputaran ekonomi lokal yang signifikan. (*)







