Pramoedya.id: Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung. Dua mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi, Dian Apriliansah dan Rama Dhika Arvembi, terpilih sebagai Google Student Ambassador (GSA) 2025.
Pengumuman itu disampaikan melalui email resmi Google dan situs Google Student Ambassador pada 11 September 2025. Dian dan Rama menjadi bagian dari 800 mahasiswa se-Indonesia yang berhasil lolos seleksi.
Program GSA memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk memperkenalkan produk dan teknologi Google, khususnya kecerdasan buatan Gemini, kepada sivitas akademika.
Bagi Rama, terpilih sebagai GSA adalah peluang besar untuk menyalurkan minatnya pada dunia teknologi.
“Menjadi Google Student Ambassador bagi saya adalah kesempatan untuk menyalurkan ketertarikan terhadap teknologi ke lingkungan kampus. Saya tidak hanya memperkenalkan produk Google, tetapi juga membawa semangat belajar, kemampuan berbagi pengetahuan, dan membangun komunitas,” ujarnya melalui pernyataan persnyta, Rabu (17/9/2025).
Ia berharap, melalui program ini mahasiswa tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga pencipta solusi inovatif berbasis teknologi.
Sementara itu, Dian mengaku bangga bisa menjadi bagian dari GSA 2025.
“Ini kesempatan berharga bagi saya untuk belajar, berbagi, dan berkontribusi di lingkungan mahasiswa dan masyarakat melalui teknologi Google. Saya percaya teknologi bisa menjadi jembatan untuk membuka peluang baru, mempermudah belajar, dan menginspirasi banyak orang,” katanya.
Dian juga menegaskan komitmennya untuk membagikan pengetahuan tentang teknologi Google, menjadi penggerak inovasi di kalangan mahasiswa, serta mendukung terciptanya ekosistem digital yang kreatif, inklusif, dan bermanfaat bagi banyak orang.
Seleksi GSA berlangsung secara daring melalui tiga tahap formulir. Tahap pertama berisi data pribadi. Tahap kedua berupa tantangan dari tim Google, mulai dari mengidentifikasi masalah kampus, mengusulkan solusi berbasis Gemini AI Canvas, membuat video pemanfaatan Gemini di kampus, hingga proposal acara pembelajaran AI. Tahap ketiga berisi pengenalan diri peserta, mulai dari kelebihan, pengalaman, hingga fakta unik. Peserta yang lolos tahap ini kemudian mengikuti wawancara video dengan tim Google. (Rilis/*)