Kader PMII Bandarlampung Protes, Kirim Pakaian Dalam Wanita ke Ketua PB PMII

- Editor

Rabu, 26 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kader PMII Bandar Lampung, Boim, ketika mengirimkan pakaian dalam wanita dan surat terbuka kepada PB PMII

Kader PMII Bandar Lampung, Boim, ketika mengirimkan pakaian dalam wanita dan surat terbuka kepada PB PMII

Pramoedya.id: Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bandarlampung melakukan aksi protes dengan cara tak biasa. Mereka mengirimkan bra dan celana dalam wanita kepada Ketua Pengurus Besar (PB) PMII, M. Shofiyullah Cokro.  

Aksi itu dilakukan sebagai bentuk kekecewaan terhadap kepemimpinan PB PMII yang dinilai tidak memiliki sikap tegas dalam menyikapi pengesahan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) oleh pemerintah.

Mereka menganggap PB PMII seharusnya mengambil peran lebih aktif dalam menyuarakan aspirasi mahasiswa dan rakyat.

Salah satu kader PMII Bandarlampung, M. Iman Ibrahim, menyebut pengiriman pakaian dalam tersebut sebagai simbol kritik terhadap Ketua PB PMII yang dinilai tidak memiliki keberanian untuk bersikap.

“Kalau Ketua PB PMII tidak berani mengambil sikap atas situasi genting ini, maka pakaian dalam tersebut lebih pantas untuk dikenakan,” kata M. iman Ibrahim yang akrab di panggil Boim setelah mengirimkan pakaian dalam dan surat terbuka kepada PB PMII melalui Kantor Pos Bandar Lampung, Rabu (26/3/2025).

Boim menilai sikap PB PMII yang cenderung diam menunjukkan ketidakjelasan arah organisasi dalam merespons isu nasional.

Menurutnya, organisasi mahasiswa Islam terbesar itu seharusnya tampil sebagai kekuatan kritis, bukan justru absen dalam momentum krusial.

Sebagai bagian dari aksinya, Boim juga melampirkan surat terbuka kepada Ketua PB PMII.

Dalam surat itu, ia menyoroti tanggung jawab PMII dalam mengawal cita-cita kemerdekaan Indonesia dan menegaskan bahwa PB PMII seharusnya bersikap lebih progresif.

“Kami mengultimatum Ketua PB PMII untuk segera mengambil sikap, memimpin gerakan perlawanan sebagaimana seharusnya peran PMII,” tulis Boim dalam suratnya. (*)

 

 

Berita Terkait

PMII Balam Siapkan Pemimpin Muda untuk Bangun Daerah Lewat PKL
Ketika Literasi Dijadikan Panggung Perubahan oleh Ormawa FDIK UIN RIL
Mahasiswa Malahayati Kepung DPRD Lampung, Tolak Militerisasi Sipil
Ormawa FDIK Gelar Lomba Seni dan Literasi, Beasiswa Menanti Pemenang
Ini Atensi Kadisdikbud Lampung Ketika Kunjungi Sekolah-sekolah? 
Disdikbud Lampung Pangkas Anggaran Rp14 M, Pastikan Kualitas Pendidikan Tak Terdampak
Thomas: 10 Ribu Ijazah Dikembalikan ke Siswa, Proses Hampir Rampung
Disdik Lampung Komit Genjot Literasi Sekolah

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 23:17 WIB

PMII Balam Siapkan Pemimpin Muda untuk Bangun Daerah Lewat PKL

Kamis, 17 April 2025 - 19:31 WIB

Ketika Literasi Dijadikan Panggung Perubahan oleh Ormawa FDIK UIN RIL

Rabu, 26 Maret 2025 - 23:10 WIB

Kader PMII Bandarlampung Protes, Kirim Pakaian Dalam Wanita ke Ketua PB PMII

Selasa, 25 Maret 2025 - 21:19 WIB

Mahasiswa Malahayati Kepung DPRD Lampung, Tolak Militerisasi Sipil

Jumat, 14 Maret 2025 - 23:31 WIB

Ormawa FDIK Gelar Lomba Seni dan Literasi, Beasiswa Menanti Pemenang

Berita Terbaru

Ketua PMII Bandar Lampung, Dapid Novian Mastur, ketika menyampaikan sambutan. Foto: Luki

Bandarlampung

PMII Balam Siapkan Pemimpin Muda untuk Bangun Daerah Lewat PKL

Rabu, 23 Apr 2025 - 23:17 WIB

Foto: ilustrasi

Perspektif

Korban Nyata dan Tindakan Klise Pelindo

Rabu, 23 Apr 2025 - 14:58 WIB