Syukuran Jalan Baru, Harapan Baru Warga Pekon Paku Tanggamus

- Editor

Rabu, 17 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Pekon Paku, Kelumbayan, Tanggamus sedang menggelar tasyakuran atas jalan yang telah rampung diperbaiki. Foto: Luki

Warga Pekon Paku, Kelumbayan, Tanggamus sedang menggelar tasyakuran atas jalan yang telah rampung diperbaiki. Foto: Luki

Pramoedya.id: Senin pagi (16/9/2025), suara doa bergema di Pekon Paku, Kecamatan Kelumbayan, Tanggamus. Di halaman sederhana, warga berkumpul, duduk lesehan, dan bersama-sama memanjatkan rasa syukur. Hidangan hahampokh (sarapan khas yang dimasak secara gotong royong) tersaji di hadapan mereka.

Suasana tasyakuran itu menjadi penanda sebuah babak baru: rampungnya pembangunan jalan rigid beton yang menghubungkan Pekon Paku dengan Pekon Napal.

Bagi warga, jalan ini adalah jawaban dari penantian panjang puluhan tahun. Sebelumnya, jalan yang mereka lalui hanyalah tanah merah berbatu, licin saat hujan, terjal ketika kering. Anak-anak sulit berangkat ke sekolah, warga kesusahan menuju puskesmas, bahkan hasil pertanian sering terhambat untuk dibawa ke pasar.

Kini, wajah berbeda terlihat di Kelumbayan. Jalan rigid beton yang dibangun dengan dukungan APBD Provinsi Lampung melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi itu membuka akses yang lebih mudah bagi kendaraan roda dua maupun roda empat.

“Atas nama masyarakat, kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Gubernur Lampung, Bapak Rahmat Mirzani Djausal, Kepala Dinas BMBK, juga Ketua Komisi IV DPRD Lampung, Bapak Mukhlis Basri beserta anggota lainnya. Jalan ini sangat berarti bagi kami,” ucap Ahdor, mewakili warga.

Rasa syukur itu juga dibarengi dengan harapan baru. Warga berharap pembangunan berlanjut ke titik lain yang masih sulit dijangkau, seperti jalan provinsi penghubung Pekon Umbar ke arah Pertiwi Cukuh Balak, serta akses menuju kawasan wisata Gigi Hiu dan Teluk Kiluan yang hingga kini belum tersambung.

Tasyakuran ditutup dengan senyum dan doa. Bagi masyarakat Pekon Paku, jalan baru bukan hanya infrastruktur, tetapi juga simbol kebersamaan, perjuangan, dan harapan akan kehidupan yang lebih baik di masa depan.(*)

Berita Terkait

Semua Anggota DPR Komisi XI 2019-2024 Berpeluang Terseret Kasus Skandal CSR BI-OJK
Jembatan Way Kali Nurik Ambruk, BMBK Lampung Gercep Tangani
BMBK Lampung Catat 52 Ruas Jalan Rampung Diperbaiki
Kemenag Ajak PTKN Dorong Indonesia Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif
UIN RIL Kembali Sabet Penghargaan PPID PTKN Berkinerja Terbaik dari Kemenag
Balam Salurkan Bantuan ke Korban Bencana Sumatra Barat
Zona KHAS UIN RIL Jadi Model Bisnis Inklusif, Wadah Kolaborasi UMKM Berbasis Kampus
Kantin UIN Raden Intan Lampung Ditetapkan Zona KHAS Perdana se-Lampung

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:55 WIB

Semua Anggota DPR Komisi XI 2019-2024 Berpeluang Terseret Kasus Skandal CSR BI-OJK

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:50 WIB

Jembatan Way Kali Nurik Ambruk, BMBK Lampung Gercep Tangani

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:48 WIB

BMBK Lampung Catat 52 Ruas Jalan Rampung Diperbaiki

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:01 WIB

Kemenag Ajak PTKN Dorong Indonesia Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:58 WIB

UIN RIL Kembali Sabet Penghargaan PPID PTKN Berkinerja Terbaik dari Kemenag

Berita Terbaru

Lampung

Jembatan Way Kali Nurik Ambruk, BMBK Lampung Gercep Tangani

Kamis, 11 Des 2025 - 18:50 WIB

Lampung

BMBK Lampung Catat 52 Ruas Jalan Rampung Diperbaiki

Kamis, 11 Des 2025 - 18:48 WIB