Hadapi Isu PKL, UIN RIL Tolak Tindakan Represif dan Utamakan Nilai Kemanusiaan

- Editor

Selasa, 4 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pramoedya.id: Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menegaskan komitmennya untuk tetap menjadi kampus yang dekat dengan masyarakat dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Menyikapi pemberitaan mengenai pedagang kaki lima (PKL) di sekitar kampus, pihak universitas mengambil posisi yang bijak dan solutif, bukan represif.

Wakil Rektor II UIN Raden Intan Lampung, Safari Daud, menyampaikan bahwa kampus tidak akan mengambil langkah pembubaran terhadap pedagang yang beraktivitas.

“Mengusir pedagang kecil bukanlah solusi yang manusiawi, apalagi di masa ekonomi yang penuh tantangan,” ujar Safari melalui pers rilis yang diterima Pramoedeya.id, Selasa  (4/11/2025).

Ia menambahkan, kampus memiliki tanggung jawab moral untuk memanusiakan manusia.

Safari menegaskan bahwa UIN Raden Intan Lampung berkomitmen menjaga ketertiban, kebersihan, dan keindahan lingkungan, namun semua langkah itu ditempuh dengan memperhatikan etika sosial.

“Prinsipnya, ketertiban tidak boleh menginjak martabat,” tegasnya.

Untuk mencari pola penataan yang lebih baik, pihak kampus telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Bandar Lampung sebagai pihak yang memiliki kewenangan dalam penataan ruang publik. Safari menilai sinergi antara kampus, pemerintah, dan masyarakat penting agar solusi yang lahir tidak merugikan pihak mana pun.

Safari juga menanggapi berbagai kritik dari masyarakat dengan sikap terbuka, memandangnya sebagai bentuk cinta dan kepedulian terhadap kampus. Ia menegaskan, sebagai lembaga pendidikan Islam negeri terbesar, UIN tidak boleh hidup dalam menara gading, terpencil dari realitas sosial di sekitarnya.

“Kami berupaya mewujudkan visi Kementerian Agama agar UIN menjadi kampus yang benar-benar berdampak. Artinya, ilmu yang dikembangkan di ruang kuliah harus berpijak pada realitas sosial dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” pungkas Safari. (Rilis)

 

Berita Terkait

Kemenag Ajak PTKN Dorong Indonesia Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif
UIN RIL Kembali Sabet Penghargaan PPID PTKN Berkinerja Terbaik dari Kemenag
Zona KHAS UIN RIL Jadi Model Bisnis Inklusif, Wadah Kolaborasi UMKM Berbasis Kampus
Kolaborasi Tim PPID UIN RIL Berbuah Penghargaan, Pimpinan Tegaskan Transparansi di Era Digital
Raih Nilai 100, UIN Lampung Buktikan Komitmen Kuat Menuju Good Governance  
Perkuat Administrasi, UIN RIL Gelar Bimtek Implementasi Aplikasi Kearsipan SRIKANDI
Kejar Predikat Informatif, UIN RIL Dipaparkan Tata Kelola Keterbukaan Informasi ke KI
UIN RIL Lulus Audit, Sertifikasi ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan Diperpanjang

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:01 WIB

Kemenag Ajak PTKN Dorong Indonesia Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:58 WIB

UIN RIL Kembali Sabet Penghargaan PPID PTKN Berkinerja Terbaik dari Kemenag

Selasa, 9 Desember 2025 - 10:11 WIB

Zona KHAS UIN RIL Jadi Model Bisnis Inklusif, Wadah Kolaborasi UMKM Berbasis Kampus

Senin, 8 Desember 2025 - 18:34 WIB

Kolaborasi Tim PPID UIN RIL Berbuah Penghargaan, Pimpinan Tegaskan Transparansi di Era Digital

Senin, 8 Desember 2025 - 18:32 WIB

Raih Nilai 100, UIN Lampung Buktikan Komitmen Kuat Menuju Good Governance  

Berita Terbaru

Lampung

Jembatan Way Kali Nurik Ambruk, BMBK Lampung Gercep Tangani

Kamis, 11 Des 2025 - 18:50 WIB

Lampung

BMBK Lampung Catat 52 Ruas Jalan Rampung Diperbaiki

Kamis, 11 Des 2025 - 18:48 WIB